Renungan #1: Untuk Kamu yang Sedang Galau, La Tahzan


Merasa sedih dan merasa sendiri. Keduanya selalu bersanding. Keduanya selalu mampir kepada setiap hati manusia.

Sedih karena hubungan yang retak, keluarga yang tak harmonis, konflik pekerjaan, bahkan kehilangan sosok yang dicintai.

Bersedih itu wajar. Menangis itu wajar. Kita manusia. Hati kita 'tidak' terbuat dari batu.

Semua manusia di muka bumi ini tentu pernah diselimuti kesedihan. Kamu, dia, aku pun juga sama. Ya, karena kita manusia.

Tapi haruskah kita berlarut dalam kesedihan terlalu lama? Bukankah ada Allah yang selalu bersama kita? Bukankah di kanan-kiri kita ada malaikat yang selalu menemani kita ke mana pun kita berada?

Ketika merasa galau dan sendiri, ingatlah surah At-Taubah, ayat 40.

لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَ

"Jangan bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita."

Ayat ini ngefek banget buat saya. Coba lihat ayatnya. Selain ungkapan 'Jangan bersedih', arti selanjutnya disusul 'sesungguhnya Allah bersama kita'.

Nyatanya memang begini realitanya. Di saat kita sedih, kadang-kadang ada masalah yang nggak bisa kita ungkapkan ke orang lain, di situlah kita merasa sendiri. Padahal ya, kita tuh nggak pernah benar-benar sendiri.

Ada Allah dan malaikat yang nemenin kita. Hanya saja, kita nggak bisa melihat mereka.

Jadi, guys, selalu ingat bahwa kamu itu nggak pernah sendiri ya. Ayo, semangati diri kamu. Saya biasa menyemangati diri sendiri dengan cara seperti ini:

"Aku nggak sendiri. Tenang. Ada Allah. Di saat semua orang nggak tau aku sedih, nggak tau masalahku, tapi Allah tau. Allah Maha Tahu. Tidak ada yang Allah tidak tahu. Ada Allah. Tenang aja, dan aku nggak perlu khawatir."

Efek apa yang kudapat setelah ini? Ketenangan. Beneran deh.

Hal ini sesuai dari kelanjutan ayat di atas (masih dalam Surah At-Taubah ayat 40) yang artinya:

"Maka Allah menurunkan ketenangan-Nya kepadanya."

Jadi, apa kunci untuk bangkit dari rasa galau?

Mengingat Allah 😊

Tetap semangat, teman-teman. Kamu tidak sendiri 💓

Post a Comment

0 Comments