Semakin Jarang Nulis, Semakin Nggak Bisa Nulis

Menulis itu susah-susah gampang. Itulah mengapa, untuk mengembangkannya dibutuhkan konsistensi.

Iya, kuncinya konsisten.

Kalau melihat arsip blog ini, terlihat jelas masa-masa produktifku ada di tahun 2020. Di tahun 2021 juga masih lumayan, padahal saat itu sedang menempuh perkuliahan di semester atas, ditambah aku juga bekerja full-time. Tapi aku tetap rutin menulis.

Ketika mulai menggarap skripsi ditambah kenal Genshin Impact, hobi menulis ini entah kenapa malah ditinggal.

Blog ini baru bisa update setelah satu atau dua bulan kemudian. Parah, kan?

Baru belakangan ini mulai terpikirkan kembali untuk rajin menulis, tapi kok... susah ya?

"Hah? Apanya yang susah? Nulis tinggal nulis aja kok."

Ini bukan kesulitan tentang kegiatannya, tapi tentang menulis 'apa' dan nulis kata-katanya.

Aku seperti kesulitan untuk merangkai kata. Setiap kalimat yang kutulis seringnya aku merasa tidak puas, tidak nyambung, lalu berakhir dihapus kembali. Selain itu, tiap menulis aku bisa sambil bertanya-tanya:

"Apakah kalimatnya sudah pas?"

"Apakah kalimatnya nyambung dengan yang sebelumnya?"

Selalu begitu sampai akhirnya lebih memilih untuk buka tab baru, ketika website nonton, lalu nonton drama daripada melanjutkan menulis :') 

Namun pada akhirnya diri ini sebenarnya butuh menulis. Untuk melepaskan uneg-uneg. Untuk melampiaskan perasaan yang tidak bisa diucapkan.

Actually, reading and writing is my therapy! 

Semua ini berubah sejak negara api Genshin Impact menyerang.

Faktor lain yang membuatku kesulitan menulis bisa jadi juga karena aku mulai jarang membaca gara-gara kecanduan bermain game Genshin Impact.

Baca Juga: Genshin Impact: Game yang Bikin Blog Ini Nggak Update

Sebelumnya aku bisa menamatkan 2 buku dalam sebulan, sekarang sebulan cuma dapat 2 bab :"D

Mungkin karena kurangnya frekuensi membaca, kosakata yang masuk di kepala jadi berkurang. Alhasil berdampak juga pada kemampuan menulis.

Beberapa kali aku stuck karena tiba-tiba lupa kosakata yang sebenarnya cukup umum dipakai.

Aduh, aku kangen masa-masa di mana aku bisa menulis dengan lancar dan mengalir begitu aja. Hm, sepertinya aku harus mulai mengembalikan dan memperbaiki mood bacaku dan juga buat jadwal untuk menulis.

Nggak penting nulis panjang, yang penting bisa dapat 2 atau 3 paragraf pun cukup. 

Yang penting dicicil XD

Baiklah, tulisan kali ini cuma uneg-unegku aja.

Buat kamu yang mampir dan membaca tulisan ini sampai selesai, apa kamu pernah meninggalkan hobi yang udah lama kamu geluti? Dan apa kamu kembali mengerjakan hobi lama itu atau ganti yang baru? Boleh banget cerita di kolom komentar ^^

Post a Comment

4 Comments

  1. Setuju banget! Menulislah dan terus menulis, sampai tangan kita terbiasa menari di atas keyboard, hanya dengan umpan 1 kata saja :D

    Saya juga sejak tahun 2018 nggak pernah berhenti menulis di blog, meskipun banyak yang meremehkan tulisan saya nggak berfaedah katanya, mereka nggak tahu dari tulisan yang kata mereka ga berfaedah itu, terbentuk kemampuan saya menulis cepat dan konsisten :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyaa betul kak. Emang harus dibiasakan menulis setiap hari ya untuk bisa konsisten :")

      Betul, mungkin tulisan kita nggak berdampak ke semua orang, tapi seenggaknya itu meningkatkan kemampuan kita, ditambah menurutku menulis itu malah menyimpan kenangan. Soalnya kalau mengandalkan memori otak kita, ada aja hal-hal yang bisa terlupakan. Tapi kalau dituliskan, malah bisa terus dikenang selalu :D

      Delete
  2. sama, saya pun begitu

    sudah mulai baik dengan kebiasaan membaca, seringkali gk pertahan lama. ujung-ujungnya berdampak pada blog.

    semoga tahun ini bisa jadi tahun produktif yaa kak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyaa benar kak. Terasa banget kalau sebelumnya blog ini lumayan ramai dikunjungi. Tapi mungkin karena jarang update itu, jadinya mulai sepi.

      Aamiin... semoga 2024 bisa menjadi lebih produktif.

      Delete

Terima kasih atas kunjungannya. Jangan lupa meninggalkan komentar setelah membaca. Berkomentarlah dengan bahasa yang baik dan sopan :)